Wednesday, June 7, 2017

Makalah ILMU KEALAMAN DASAR : PEMECAHAM MASALAH DALAM MENGATASI LIMBAH KULIT JAGUNG


Makalah
ILMU KEALAMAN DASAR : PEMECAHAM MASALAH DALAM MENGATASI LIMBAH KULIT JAGUNG
Description: E:\1613930_754167934607833_8053568765939152706_n.jpg


                                                                       








Dosen Pembina :
Miftahul Khoiri, M.Pd

Disusun oleh kelompok 3 :
Nisvil Laili ( 15187203069 )
Ahmad Yazid Anshori ( 15187203082 )
Siti Maisaroh ( 15187203083 )
Khalimatus Sadiyah ( 15187203089 )

STKIP STIT- PGRI PASURUAN
JL. KiHajar Dewantara 27-29 Pasuruan
Juni, 2016
KATA PENGANTAR


            Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan rahmat kepada kita semua, sehingga makalah yang berjudul “ Pemecaham Masalah Dalam Mengatasi Limbah Kulit Jagung ” dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
            Dengan segala kerendahan hati, penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyusun makalah ini.
            Semoga dengan adanya makalah ini dapat memberikan manfaat kepada seluruh pembaca dan menciptakan kesadaran kepada semua masyarakat akan pentingnya hidup bersih dan lingkungan yang sehat dan bisa dijadikan dasar pemikiran bagi para inelektual untuk dikaji dan dilakukan penelitian lebih mendalam dimasa mendatang. Mengingat adanya kelemahan, keterbatasan, dan masih jauhnya makalah ini dari kesempurnaan, maka semua saran dan kritikan yang inovatif serta membangun sangat diharapkan untuk menjadikan makalah ini menjadi lebih baik lagi.













Tim Penyusun








BAB I
PENDAHULUAN
1.1   Latar Belakang
Jagung merupakan salah satu tanaman pokok yang cukup dikenal tidak hanya di Indonesia melainkan juga di di dunia. Tanaman jagung memiliki banyak kegunaan bagi manusia, pada umumnya tanaman jagung dimanfaatkan dalam industri pangan bagi manusia dan pembuatan pakan ternak. Pemanfaatan tanaman jagung saat ini telah berkembang dan tidak hanya terbatas pada dua bidang industri yang telah disebutkan sebelumnya. Namun selain pemanfaatan dan pengembangan tersebut, tanaman jagung tetap menyisakan permasalahan berupa limbah kulit jagung. Limbah kulit jagung di Indonesia banyak digunakan sebagai bahan pakan ternak. Namun jumlah pemakaiannya tidak sebanding dengan dengan jumlah limbah jagung yang dihasilkan.
               
1.2   Rumusan Masalah
1.              Apa itu limbah dan terbagi atas berapa jenis?
2.               Bagaimana pemecahan masalah dalam pengembangan teknologi?
3.               Bagaimana proses pembuatan bunga dari kulit jagung?
4.               Bahan apa saja yang digunakan dalam proses pembuatan bunga dari kulit jagung?

1.3   Tujuan
1.                  Mengetahui apa itu limbah dan pengelompokan limbah
2.                  Mengetahui  cara memecahkan masalah dalam pengembangan teknologi
3.               Untuk mengetahui bagaimana proses pembuatan bunga dari kulit jagung.
4.               Untuk mengetahui bahan apa saja yang digunakan dalam proses pembuatan bunga dari kulit jagung.








  BAB II
PEMBAHASAN

2.1   Pengertian Limbah Dan Pengelompokan Limbah
Limbah adalah bahan buangan tidak terpakai yang berdampak negatif terhadap masyarakat jika tidak dikelola dengan baik. Limbah adalah sisa produksi, baik dari alam maupun hasil dari kegiatan manusia.
Beberapa pengertian tentang limbah :
1.    Berdasarkan kepurusan Menperindag RI No. 231/MPP/Kep/7/1997 Pasal I tentang prosedur impor limbah, menyatakan bahwa Limbah adalah bahan/barang sisa atau bekas dari suatu kegiatan atau proses produksi yang fungsinya sudah berubah dari aslinya.
2.    Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 18/1999 Jo.PP 85/1999 Limbah didefinisikan sebagai sisa atau buangan dari suatu usaha dan/atau kegiatan manusia.

2.1.1. Pengelompokan Limbah Berdasarkan Sumbernya
a. Limbah domestik (rumah tangga)
Limbah domestik adalah limbah yang berasal dari kegiatan pemukiman penduduk (rumah tangga) dan kegiatan usaha seperti pasar, restoran, dan gedung perkantoran.
b. Limbah industri
Limbah industri merupakan sisa atau buangan dari hasil proses industri.
c. Limbah pertanian
Limbah pertanian berasal dari daerah atau kegiatan pertanian maupun perkebunan.
d. Limbah pertambangan
Limbah pertambangan berasal dari kegiatan pertambangan. Jenis limbah yang dihasilkan terutama berupa material tambang, seperti logam dan batuan.
e. Limbah pariwisata
Kegiatan wisata menimbulkan limbah yang berasal dari sarana transportasi yang membuang limbahnya ke udara, dan adanya tumpahan minyak dan oli yang dibuang oleh kapal atau perahu motor di daerah wisata bahari.
f. Limbah medis
Limbah yang bersal dari dunia kesehatan atau libah medis mirip dengan sampah domestik pada umumnya. Obat-obatan dan beberapa zat kimia adalah contoh limbah medis.

2.1.2. Pengelompokan Limbah Berdasarkan Jenis Senyawanya
a. Limbah organik
Limbah organik merupakan limbah yang berasal dari makhluk hidup (alami) dan sifatnya mudah membusuk/terurai.
b. Limabah anorganik
Limbah anorganik merupakan segala jenis limbah yang tidak dapat atau sulit terurai/busuk secara alami oleh mikroorganisme pengurai.
c. Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3)
Limbah bahan berbahaya dan beracun adalah kelompok limbah yang secara langsung maupun tidak langsung dapat mencemarkan, membahayakan lingkungan, kesehatan dan kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya.
Namun, pada pembahasan kali ini kita hanya akan membahas mengenai limbah kulit jagung yang merupakan salah satu jenis dari limba organic. Limbah organic memang limbah yang dapat membusuk namun alangkah baiknya jika limbah tersebut bisa kita manfaatkan secara maksimal sehingga memilki manfaat baik  bagi manusia.

2.2   Pemecahan Masalah untuk Banyaknya Limbah Kulit Jagung
Sekarang yang menjadi masalah adalah limbah kulit jagung, dalam menangani masalah ini kelompok kami berfikir untuk membuat sebuah kerajinan yang berbahan baku kulit jagung adapun komponen yang terkait yaitu: manusia itu sendiri sebagai pengelola, dan beberapa alat dan bahan yang dibutuhkan seperti kulit jagung, gunting, lem putih, peniti bros.
Dalam membuat kerajinan tangan tentunya dibutuhkan jiwa seni dan kreatifitas yang tinggi. Pemahaman terhadap peluang usaha ini tidaklah mudah, tetapi juga bukanlah hal yang rumit. Kuncinya kita harus memiliki kemauan yang tinggi dan bersungguh-sungguh. 
Mengubah barang bekas menjadi barang yang berguna merupakan peluang yang sangat besar. Saat ini bisa kita lihat bermunculan pengusaha barang bekas yang tentunya bisa mendatangkan uang yang sangat banyak. Apalagi dengan sentuhan kreatifitas pastinya akan menciptakan nilai yang jauh lebih besar lagi. Semoga saja nantinya lebih banyak generasi muda kreatif yang mampu menyulap barang bekas menjadi suatu produk yang memiliki nilai yang tinggi melalui usaha kerajinan tangan. Potensi ini selain mendatangkan income secara pribadi tetapi akan mampu menghidupi orang banyak yang terlibat didalamnya, juga akan mampu mengangkat potensi pariwisata Indonesia.
.

2.3   Bunga Dari Kulit Jagung
Kulit jagung merupakan limbah pertanian dari tanaman jagung. Kulit jagung kerap kali tidak diperhatikan, bahkan dianggap sampah sehingga biasanya dibuang. Kenyataannya, sampah kulit jagung bisa disulap menjadi sangat bernilai dan bisa menerobos pasar internasional. Kerajinan menjadi sangat unik dan menarik.
Banyak jenis-jenis kerajinan tangan berupa bunga hias yang diperjualbelikan di pasaran. Salah satunya adalah kerajinan bunga hias dari bahan kulit jagung atau biasa dikenal dengan klobot jagung. Mengubah kulit jagung yang biasanya hanya dibuang sia-sia menjadi kerajinan tangan bunga hias nan cantik mampu dijadikan peluang usaha yang dapat dipelajari. Berikut ini adalah cara membuat kerajinan tangan bunga hias dari kulit jagung :
Bahan dan Alat :
1.      Kulit jagung
2.      Gunting
3.      Pewarna atau Wantex
4.      Lem
5.      Ranting Kayu
6.      Bambu
7.      Plastik Bekas
8.   Kapas
9.   Setrika
       Cara Pembuatan :
1.       Pilihlah kulit jagung yang bagus dan sudah dianggap tua atau cukup umur, sekitar 3 bulan.
2.       Kulit jagung dikeringkan selama 1 minggu
3.       Setelah kering, masuk ke tahap pewarnaan dengan direndam dalam air yang telah diisi dengan pewarna selama 1 hari setelah itu dikeringkan kembali
4.       Setelah kering, kulit jagung yang telah berwarna disetrika untuk membentuk kulit agar tidak lecet
5.       Selanjutnya diukur mnggunakan penggaris untuk menyamakan ukuran
6.       Di gunting sesuai bentuk daun dan bunga
7.       Selanjutnya, setelah semua jadi seperti bentuk daun dan bunga, masukkanlah perangkaian dalam satu wadah sehingga menjadi rangkaian bunga yang cantik.
11.  Setelah selesai dirangkai. Bunga hias dari kulit jagung siap dipajang disudut rumah Anda



BAB III
PENUTUP
                                                                                                 
3.1  Kesimpulan
Kulit jagung merupakan limbah pertanian dari tanaman jagung. Kulit jagung kerap kali tidak diperhatikan, bahkan dianggap sampah sehingga biasanya dibuang. Kenyataannya, sampah kulit jagung bisa disulap menjadi sangat bernilai dan bisa menerobos pasar internasional. Dengan menjadikan kulit jagung sebagai kerajinan yang sangat unik dan menarik.
Kerajinan Tangan bisa disebut juga suatu kegiatan dalam menciptakan suatu bentuk produk yang dominan menggunakan tangan manusia, yang sangat minim dalam penggunaan mesin atau alat otomatis.

3.2 Saran
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun agar dalam pembuatan makalah selanjutnya bisa lebih baik lagi, atas perhatiannya penulis ucapkan terimakasih.


No comments:

Post a Comment